KESENIAN TARI KEBO IJO YANG DITAMPILKAN OLEH SISWA SMK NEGERI 1 PETARUKAN DALAM MELESTARIKAN KEBUDAYAAN DAERAH DAN DI PENTASKAN DALAM HUT KOTA PEMALANG KE-445 PADA TAHUN 2019

Oleh : Idha Faradika. P, S. Pd

Guru SMK NEGERI 1 PETARUKAN

Pada tahun 2019 tempat saya mengajar di SMK NEGERI 1 PETARUKAN terdapat juga guru seni budaya yang lain, yaitu bapak Bayu Kusuma. L, S. Sn yang merupakan koreografer tari KEBO IJO khas Pemalang. Tarian ini bermula dari sejarah desa Kebo ijo kecamatan Petarukan Kabupaten Pemalang. Bermula dari judul tari kebo ijo bermakna kebo itu kerbau sdangkan ijo berarti warna hijau. Untuk mengetahui lebih lanjut tari kebo ijo, menurut penuturan si koreografer yang merupakan guru seni budaya SMK NEGERI 1 PETARUKAN tari kebo ijo berwaal dari  sejarah yang menceritakan pasukan kebo ijo ( pasukan mataram ) yang iri dengan prajurit lain lantaran tidak diberangkatkan ke Batavia untuk memerangi VOC Belanda Bersama prajurit yang lain. Kemudian, pasukan kebo ijo yang iri tadi menguasai Hutan Seraung yang sekarang ada di daerah eks Karasidenan Pekalongan dari Batang sampai Brebes. Pasukan kebo ijo tersebut menjadi begal untu mengganggu perjalanan dari mataram maupun sebliknya.

Dalam setiap perjalanan, pasukan kebo ijo dipimpin oleh Kebo Ndanu pasukan ini berwujud manusia berkepala kerbau dengan badan berwarna hijau. Karena pasukan ini meresahkan, akhirnya menggelar sayembara bagi semua kesatria yang bisa mengalahkan pasukan kebo ijo. Munculah seorang kesatria yang masih keturunan Adipati Lumajang Bernama Nayantaka yang berhasil mengalahkan kebo Ndanu dan pasukannya. Nayantaka menggunkan senjata berupa gada wesi kuning untuk mengalahkannya.

Cerita tersebut kemudia dikemas dalam bnetuk dalam bentuk Gerakan-gerakan yang indah, ritmis, dan menarik dipadu dengan iringan music tradisional yang semakin menambah nilai seni dan sejarah dar traian tersebut. Selain itu, tarian tersebut menambahkan Gerakan berupa atraksi-atraksi yang memenjakan penonton yang menyaksikan. Selain sejarah atau filosofi kebo ijo tarian ini menambahkan unsur pendukung tari seperti kostum dan tata rias,untuk memperkuat karakter pasukan kebo ijo yaitu identic dengan ijo yang berarti berwarna hijau disetiap kostum pasukan kebo ijo.

Kostum tari kebo ijo mengenakan pakaian atasan kaos atau mangset berwarna hijau  dan bawahan celana yang mengenakan warna hijau pula, dengan menambahkan aksen kain kotak-kotak dibagian pinggang dan dilengkapi ikat pinggang berwana emas agar terlihat menarik. Tari kebo ijo identic juga pada hiasan kepala yang ikat dengan kain dan tambahkan dengan  berupa “sungu” atau tanduk kerbau untuk menambah aksen karakter kebau. Selain itu, untuk membentuk sebuah karakter pada tarian adalah tata rias atau make up, tata rias kebo ijo berupa make up karakter yang digambarkan pada wajah sama halnya dengan body panting, hingga membentuk wajah seperti kepala kerbau berwarna hiaju. Hiasan selanjutnya, berupa tameng yang dikenakan pada bagian dada berwarna merah dan emas untuk memperlihatkan kegagahan tari kebo ijo dan terlihat menarik pada saat menonton tari kebo ijo. Lanjut hiasan dibagian kaki seoarang penari kbo ijo mengenakan kaos kaki hitam dan mengenakan krincingan agar disetiap Gerakan terdengar cring-cring.

Dalam sebuah tarian kebo ijo terdapat penari-penari hebat tentunya karena pemilihan siswa SMK NEGERI 1 PETARUKAN yang berbakat dan pemilihan penari kebo ijo juga mengambil siswa dengan memiliki berat berat badan yang lebih, untuk memperkuat karakter dari sebuah tari kebo ijo. Tidak hanya itu untuk memperkuat tokoh Nayantaka diperankan oleh guru SMK NEGERI 1 PETARUKAN yang berbakat yaitu bapak Hafas Ansori, S. Pd sebagai penari dan bisa memperankannya dengan atraksi-atraksi sehingga terlihat lebih menarik.

Prestasi yang diperoleh keseina tari kebo ijo, berawal mengikuti kirab HUT PEMALANG ke-445 Tari kebo ijo yang terlihat menarik sehingga banyak acara – acara yang didaerah mengundang penari dari SMK NEGERI 1 PETARUKAN bisa tampil di acara hari pahlawan, dan penyambutan bupati pada acara-acara tertentu. Pada puncaknya tari kebo ijo bisa tampil di parade keseinan Jawa tengah yang diselenggarakan di Purwokerto dan dipuncaknya lagi tari kebo ijo tampil  di TMII mewakili kesenian dareah JATENG.